Prospek Debut Bearman Terhadap Promosi Talenta Muda ke F1
Mungkinkah debut mengesankan Oliver Bearman di Ferrari meyakinkan tim F1 untuk lebih mempercayai talen⛎ta muda di F2?

Ta🦂lenta Formula 2 kembali menjadi perhatian setelah Oliver Bearman menikmati debut F1 yang mengesa𝕴nkan di Arab Saudi.
Bearma𒁃n menggantikan Carlos Sainz yang tid🌠ak sehat dan mengamankan finis poin di Arab Saudi dan mendapat pujian dari Lewis Hamilton.
Kesuksesan Bearman dengan Ferrari di Arab Saudi, dan juga performa impresif Liam Lawson sebagai pembalap pengga꧂nti tahun lalu, bisa lebih meyakinkan tim F1 untuk merekrut talenta F2.
Salah satunya adalah Andrea Kimi Antonelli, yang dikaitkan sebagai pengganti Lewiඣs Hamilton di Mercedes. Namun, remaja 17 tahun itu masih berstatus rookie di Formula 2.
“꧂Ada banyak hal yang terjadi📖 di pasar pembalap,” kata Bernie Collins kepada Sky Sports.
“Mungkin, setelah perjalanan itu, [Bearman] mengharapkan sesuatu yang lebih baik, sesuatu yan♎g lebih cepat [daripada Haas].
“Kami telah melihat para pembalap ini naik dari F2 dan mereka fit untuk tampil. Mereka sedang mengerjakannya. Hal ini mengungkapkan banyak hal tentang kejuaraan itu, bahwa 𓆏mereka cocok untuk menghasilkan pembalap.”
Tahun lalu, Lawson tampil mengesankan dengan AlphaTauri sebagai pengganti Daniel Ricciardo yang cederಞa, tapi tidak mem♒iliki kursi full-time tahun ini.
Collins berkata: “Ketika kami melihat Liam Lawson, kami akan mengatakan bahw💙a dia seharusnya menempati kursi tersebut tahun ini. Kami akan mengeluarkan uang untuk itu.
“Jadi kami senang melihat talenta muda ini muncul. Ini pertanyaan tꩵim ke-1𓂃1, bukan?”
Mengenai harapan Bearman, dia menambahkan: “Tapi semoga saja begitu. Bakat yang luar bia🐎sa.”
Naomi Schiff berkata: “Yang dಞisayangkan dari Formula 1 adalah hanya ada 20 kursi.
“Ada beberapa or♒ang di grid yang telah memblokir kursi selama beberapa dekade! Hal ini tidak berarti bahwa mereka tidak pantas berada di sini – tentu♓ saja mereka pantas berada di sini. Akan lebih baik jika melihat lebih banyak peluang bagi pembalap muda untuk ikut serta.
“Dengan habisnya kontrak 13 pembalap di akhir musim, banyak or🍌ang akan kebingungan karena ada beberapa pembalap yang masuki - Lawson, Bearman - yang membuktikan bahwa talenta muda patut diperhitungkan.
“Bah🍸kan di grid saat ini, ada begitu banyak pembalap muda yang membuktikan bahwa, bahkan melawan kelas berat, mereka mampu menanggung beban mereka. Mereka melakukan pekerjaan dengan baik.”
Silly Season yang sibuk diperkirakan terjadi sebelum tahun 2025, apalagi sete🌠lah pengumum🌠an Hamilton ke Ferrari meninggalkan lowongan di Mercedes.
Antonelli, pembalap junior mereka, telah dibicarakan oleh bos Mercedes Toto Wolff sebagai kandidat untuk menggantikan Hamilton meski kurangnya🧔 pengalaman.
Tapi Collins ingin🏅 melihat lebih banyak tim F1 menaruh kepercayaan mereka pada generasi m♋uda.
“Dari sudut pandang manajemen tim, tahun depan adalah ta🤪hun yang tepat untuk melakukannya,” sarannya.
“Karena di tahun 2026 kita sudah menda🏅patkan regulasi mesin baru. Anda ingin pengemudi masuk ke dalam mobil, membuat mereka nyaman, memberikan umpan balik yang baik, siap𝓀 untuk mesin baru.”

Joining mahbx.com in 2021 as an Ed🉐itor for the Indonesian Ed🌸ition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.