Alonso Menjelaskan Detail F1 GP Sao Paulo yang Menyakitkan

“Mereka melakukan pekerjaan yang sangat bai♏k hari ini. Tapi punggungku sakit, kawan. Pantulan inღi tidak normal.”

Fernando Alonso
Fernando Alonso

168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Fernando Alonso menjelaskan mengapa ia tetap memacu mobilnya meski menahan rasa sakit untuk m⛦enyelesaikan Grand Prix Sao Paulo.

Alonso finis di posisi ke-14 ꦍdi Interlagos sa🅘at Aston Martin mengalami akhir pekan yang menyedihkan.

Tim berpacu melawan waktu untuk memperbꦬai﷽ki kedua mobil mereka untuk Grad Prix hari Minggu setelah Alonso dan Lance Stroll mengalami kecelakaan parah saat kualifikasi.

Stroll ga𒉰gal mengikuti start balapan sete♏lah Aston Martin-nya terdampar selama putaran formasi.

Alonso mengalami balapan yang sulit saat ia💖 memisahkan dua mobil Sauber di trek.

Melalui🐻 radio tim, Alonso menyuarakan bahwa ia akan “menyelesaikan balapan untuk para mekanik”.

"Saya akan menyelesaikan balapan 🀅untuk para mekanik," katanya kepada tekni🎐si balapnya. "Mereka melakukan pekerjaan yang sangat baik hari ini. Tapi punggung saya sakit, kawan. Pantulan ini tidak normal."

Merefleksikan balapannya, Alonso berkata seperti dikutip Autosport: “Banyak sekali pantulan, banyak porpoising di paruh ♛kedua balapan.

“Saya tidak tahu mengapa, tetapi itu ad🔥alah balapan yang sulit. Kami kehiꦫlangan poin.

"Saya pikir dalam situasi lain, mungkin saya akan berhenti. Namun, mekanik telah melakukan pekerjaan yang luar biaꦕsa sebelum balapan untuk menyiapkan mobil di grid, jadi saya harus menyelesaikannya untuk mereka.

"Itu menyakitkan, tentu saja. Menjelang perlombaan ini, saya harus melakukan banyak persiapan, banyak pemeriksaan, banyak kerja keras, banyak fisioterapis dan dokter agar♔ bisa datang ke sini, di Brasil," katanya.

“Jadi, ini adalah usaha yang sangat besar dari semua orang: usaha yang sama seperti yang꧙ dilakukan para mekanik 🌜hari ini.

“Tidak nyaman di dalam mobil. Namun, ada orang yang lebih buruk dari saya, juga di Valencia, kami memiliki gambaran yang buruk. Dan orang-orang kesu♐litan. Jadi, saya harus berjuang beberapa putaran untuk semua orang.”

Read More