Lawson Secara Pribadi Menuji RB19 Jelang Tes Pra-Musim

Liam Lawson baru-baru ini mendapat kesempa🌳tan untuk mencicip🐽i mesin Red Bull RB19 yang mendominasi musim 2023.

Liam Lawson drove the RB19 at Jerez
Liam Lawson drove the RB19 at Jerez

Red Bull mengungkapkan bahwa mereka telah menguji kemampuan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Liam Lawson dalam tes privat menjelang musim penuh pertamanya di F1 bersama tim tersebut.

Pebalap Selandia Baru berusia 23 tahun itu, yang baru mengikuti 11 Grand Prix di dua musim terpisah, baru-𒀰baru ini mengendarai mobil pemenang gelar Red Bull dari musim 2023, RB19, di Jerez saat ia meningkatkan persiapannya unt🥂uk musim 2025 mendatang.

Setelah tampil mengesankan sebagai pemain pengganti 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Daniel Ricciardo di akhir musim di tim saudara Red Bull, Racing Bulls menjelang akhir tahun 2024, Lawson mendapat promosi untuk menjadi rekan setim 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Max Verstappen berikutnya di skuad senior.

Lawson telah mengambil alih kursi yang sebelumnya dipegang oleh 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Sergio Perez, yang d🧔ipecat Red Bull menyusul musim yang buruk.

Untuk membantu Lawson🐼 beradaptasi dengan tim dan teknis𝓰i barunya yang akan mendukungnya pada tahun 2025, Red Bull memberinya waktu trek jelang pra-musim awal bulan ini di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Lawson akan merasakan sendiri mobil Red Bull 2025 pada hari Selasa ketika ia da🅰ꦛn Verstappen menguji coba RB21 selama hari syuting di Bahrain.

Itu akan terjadi sehari sebelum tes pra-musim F1 di Sirkuit Sakhir, di mana 𝓀Verstappen dan ꦑLawson akan membagi tugas mengemudi dari tanggal 26-28 Februari.

pada acara peluncuran musim F1 di London.

"Jadi jelas kami melakukan pekerjaan terbaik yang kami bisa untuk membuat mobil secepat mungkin. Dan bagi saya, jika ♋kami berada✃ dalam posisi yang memungkinkan kami untuk memenangkan kejuaraan konstruktor, maka saya akan melakukan pekerjaan saya.

“Jadi menurut saya, di situlah tujuan tim ba🎀gi saya, dan harapan mereka bagi saya, di luar tujuan saya di Formula 1.”

Team Principal Red Bull Christian Horner telah menegaskan kembali timnya berusaha m💮enghindari memberikan terlalu banyak tekanan pada pundakꦍ Lawson.

"Tugas Liam cukup jelas," kata Horner. "Ia ada di sana untuk mencoba dan mem🐼berikan dukungan s🦩ebanyak mungkin. 

"Tidak ada harapan baginya untuk keluar dan mengalahkan juara dun🦋ia empat kali. Jika ia mengalahkannya, itu fantastis, dan tidak ada🅰 perintah yang mengatakan bahwa ia tidak bisa.

"Tetapi saya pikir ini masalah upaya untuk meringankan tekanan pada Liam sebaik mungkin. Ia telah menjadi bagian dari tim kami selama beberapa tahun sebagai pembalap penguji dan pembalap cadangan. Salah satu hal yang benar-benar membuat ka♔mi terkesan tentangnya adalah kekuatan mental dan ketahanannya.

“Menjadi re🍷kan setim Max mungkin merupakan posisi tersulit di Formula 1. Kami akan melakukan yang terbaik untuk melindunginya dan mengembangkannya. 

"Ia baru memiliki 11 Grand Prix, jadi itu adalah permintaan yang besar. Namun, saya pikir ia memiliki semua kemampuan, bakat, dan kekuatan mental untuk dapat mengha🍒dapinya.”

Read More