Ross Brawn meminta maaf kepada Winnie Harlow setelah kesalahan bendera kotak-kotak F1 Kanada

Kepala olah raga Formula 1 Ross Brawn telah meminta maaf kepada supermod🦩el Winnie𒅌 Harlow, menambahkan bahwa dia adalah "korban tidak bersalah" dari kesalahan bendera kotak-kotak Formula 1 Kanada.
Harlow, seorang teman Lewis Hamilton, diundang untuk mengibarkan bendera kotak-kotak pada akhir balapan, tetapi miskomun💮ikasi menyebabkan bendera tersebut diperlihatkan lap lebih awal. Meski tidak mengubah hasil balapan, itu membuat Daniel Ricciardo kehilangan lap tercepat dari rekan setimnya di Red Bull, Max Verstappen.
Ketidaksesuaian tersebut menghasilkan reaksi kritik terhadap Harlow, meskipun direktur balapan F1 Charlie Whiting bersikeras bahwa dia tidak bisa disalahkan atas kesalahan tersebut dan mengonfirmasi bahwa FIA akan memeriksa akhir dari prosedur sinya﷽ꦆl balapan.
“Winnie Harlow adalah korban yang tidak bersalah di akhir balapan, ketika dia diminta untuk mengibarkan bendera kotak-ꦰkotak, tetapi disuruh melakukannya setelah 69 dari 70 putaran telah diselesaikan,” jelas Brawn.
“Saya sedih melihat dia begitu banyak dikritik ketika, seperti yang dijelaskan direktur balಞapan Charlie Whiting, itu semua karena kesalahpahaman antara dua ofisial. Winnie hanya mengikuti instruksi yang diberikan kepadanya dan saya ingin meminta maaf atas kesedihan y🅺ang dia terima dan berterima kasih padanya karena telah mendukung Formula 1. ”
- ♔Winnie Harlow♔ (@winnieharlow)