Alex Marquez Pelajari Teknik Sideways Jelang Le Mans

Sementara Jerez tida𒁏k memiliki tikungan gaya flip-flop dari trek Prancis, Alex Marquez bisa mengadaptasi gaya sideways dengan Gresini Ducati-nya ke beberapa tikungan Jerez yang lambat.
Secara spesifik, p🍸embalap Spanyol itu mencoba sedikit 'drifting' dengan ban belakangnya untuk mengurangi beban di depan, gaya balap yang juga diadopsi oleh Brad Binder dari KTM dan pemimpin klasemen Francesco Bagnaia.
“Kami kesulitan dala🎃m balapan dengan ban belakang Medium jadi kami memakainya untuk tes,🌼” kata Marquez yang tercepat kesepuluh dan 0,6 detik dari tes terbaik oleh Marco Bezzecchi dari VR46, dengan ban lunak baru.
“Kami mencoba beberapa geometri di bagian depan dan motor berbelok sedikit lebih baik dan kecepata🐷nnya tidak buruk. Sulit 🔥untuk mengambil kesimpulan karena banyak grip di trek, tapi secara umum bagus.
“Kami juga melakukan beberapa tes untuk tata layout lain dengan ꦍpengereman lebih banyak, untuk mencoba memiliki stabilitas lebih pada pengereman.
“Ada tiga titik rem keras. Tikungan 1, 6 dan 13. Kami masih🥂 mencoba untuk mendorong daꦡn menjaga kecepatan, tetapi kemudian pada data kami mencoba untuk menganalisis lebih banyak area pengereman, seberapa baik kami menghentikan motor dan exit [keluar dari tikungan].”
Sambil menjaga roda tetap sejajar telah menjadi taktik pengereman yang disukai di musim-musim terakhir, untuk mengeksploitasi cengkeraman belakang serta depan, Marquez mene🏅gaskan bahwa sideways 'gaya KTM' dapat bermanfaat.
"Itu juga yang dilakukan Pecco - saya akan mengatakan seperti KTM, tetapi terutama Brad telah melakukan itu dengan semua motornya: Moto3, Moto2, MotoGP," kata Marquez. “Jadi itu sedikit gaya Brad, tapi juga Pecco melakukan itu untuk 🐻mencoba agar tidak terlalu membebani 🦩bagian depan.
“Jadi di situlah kami fokus, untuk mencoba men꧋ghilangkan sediꦦkit bobot depan… Ini adalah keseimbangan.”

Marquez juga bekerja untuk meningkatkan feeling dengan kopling karbon yang digunakan pada ✱Desmosedici dibandingkanඣ dengan versi baja yang dia gunakan di Honda.
"Sepertinya yang baja lebih progresif, yang karbon lebih mudah membuat [sepeda] melompat karena semakin panas," katanya. “Kami memperbaikinya sedikit. Kami mencoba sesuatu hari ini dan setidaknya di dua 🎃tempat di Jerez ini, saya🉐 memulai jauh lebih baik daripada di Austin.”
Marquez, yang meraih podium Ducati pertamanya di Argentina, berada di urutan kesepuluh dalam kejuaraan dunia menuju pu🔴taran kelima.

Joining&nb෴sp;mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.