Vinales Ungkap Masalah Girboks Buatnya Tersingkir di Portimao

Maverick Vinales bertarung untuk kemenangan ༒MotoGP Portugal meski terhambat masalah pemilihan gigi di sebagian bear Grand Prix.

Maverick Vinales, MotoGP race, Portuguese MotoGP, 24 March
Maverick Vinales, MotoGP race, Portuguese MotoGP, 24 March

Memenangi Sprint Race hari Sabtu, 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Maverick Vinales mengejar kemenangan ganda di Portimao, tapi harapannya pupus saat melintasi garis start꧋-finis untuk terakhir kal♊inya di balapan.

Saat ia dengan panik menginjak tuas persneling lag༒i untuk mencoba mencapai gigi enam, Vinales kehilangan posisi kedua dari Enea Bastianini.

Hal lebih buruk terjadi di Tikungan 1 ketika, setelah 🔴🔴berlari melebar saat dia mencari gigi apa pun dengan putus asa, dia terlempar dari motornya ketika tiba-tiba motornya masuk ke gigi 2.

“Saya mencoba untuk memasukkan gigi 6, tetapi tidak masuk. Jadi motor menjadi netral dan saya menekan RPM limit🅺er. Saya mengulurkan kaki agar Bastianini mengerti bahwa saya mengalami masalah.

“Saya terus coba memasukkan gigi 6, tapi tidak masuk. Jadi saya kembali ke gigi 2 [di Tikungan 1] dan saat saya menyentuh gas [girboꦓks] masuk ke gigi ke-2 dan kemudian saya mengalami highside. Motornya tidak mengalami lock-up.

“Saya tidak akan mengatakan ini mengecewakan, namun saya akan mengatakan bahwa ini mungkin bisa jadi per♏hatian untuk sedikit meningkatkan reabilitasnya.

“Saya sangat mendorong semua teknisi Aprilia untuk meningkatkan kem💟ampuan di bidang itu. Saya pikir ini penting jika Anda ingin bertarung setiap akhir pekan, terutama untuk meraih kemenangan.”

Terle♊pas dari masalah girboks, kecepatan balapa🥂n Vinales sangatlah luar biasa.

Pembalap Spanyol itu mencatatkan fastest lap kedua di balapan, hanya kalah dari Enea Bastianini pada Lap 20 🍌🧸dari 24. Namun, top-speednya berkisar antara 334.3 sampai 345.0 km/jam, yang kemungkinan disebabkan oleh masalah pemilihan gigi.

“Sungguh menakjubkan bagaimana ketika saya mendapatkan keseimbangan yang tepat, saya bisa melaju sangat cepat dengan motor ini,” kata Vinales, yang akhirnya menemukan momentum d🦩engan RS-GP 2024 setelah tes pra-musim dan putaran pertama yang sulit di Qatar.

“Sejak Lap 6, [perpindahan] dari gigi 5 ke 6, kadang tidak masuk. Jadi saya terlalu lama menekan RPM dan kehilangan banyak top-speed dan kehilangan beberapa pe💮rsepuluh.

“Namun terlepas dari ituಞ, saya mampu melakukan laptime 1:38-an dan itu luar b💯iasa.

“Sepanjang balapan ꧙saya pikir saya bisa memperebutkan kemenangan. Masalahnya adalah girboks menjadi semakin buruk setiap saat.

“Saya hanya♛ beღrdoa agar gigi bisa masuk [ke gigi saat balapan] karena saya menekan sebanyak lima kali dan kemudian masuk.

"Jadi setiap kali saya kehilangan 0,2 detik di lintasan utama ꦓdan saya kemudian  memulihkan semua selisihnya lagi. Bahkan dengan semua masalah ini saya akan tetap berada di '38.8, '38.8... Sulit dipercaya karena bisa saja berada di '38.6.

“Saya tidak tahu harus berkata apa. Terkadang hal ini bisa terjadi. Saya lebih suka hal 𒅌itu terjadi ketika Anda berada di de𒆙pan.”

Vinales sepertinya pernah m♌en🧔galami masalah serupa di Jerez tahun lalu.

“Terasa serupa di motor, tapi ꩵsaya tidak tahu apakah [masalahnya] sama persis,” ujarnya.

“Baga🌳imanapun, saya menyelesaikan akhir pekan ini dengan kemenangan [Sprint]. Sangat senang.

“Saya hanya akan mengatakan bahwa saya sangat termotivasi dan saya melihat diri s🦋aya memenangkan balapan lagi.

“Saya ingin benar-b🌞enar mengatakan kepada Aprilia bahwa ini harus menjadi penyemangat untuk balapan selanjutnya. Dan balapan mendatang sungguh luar biasa, terutama bagi saya.

“Jadi kami harus bahagia dan kami harus benar-benar bangga dengan apa yang k♔ami lakukan akhir pekan ini.”

Vinales, pemenang Grand Prix bersama Suzuki dan Yamaha, melanjutkan pengejara✱n untuk kemenangan Grand Prix pertama dengan Aprilia di COTA bulan depan.

Rekan setimnya Aleix Esparga🐻ro, yang memimpin tantanga👍n Aprilia di Qatar, finis kedelapan di Portimao.

Read More