Bezzecchi Komentari Masalah Mesinnya di Silverstone

Hari Jumat Ma꧅rco Bezzecchi di MotoGP Inggris 🎉terhambat oleh masalah teknis.

Marco Bezzecchi
Marco Bezzecchi

Marco Bezzecchi mengalami masalah teknis dengan motornya pada fase awal sesi Practice, namun itu tidak mengh💝entikannya untuk mengamankan satu tempat dꦇi Q2.

“Itu adalah hari yang gila, tapi untungnಞya hasilnya tidak buruk,” ujarnya kepada media termasuk mahbx.com di paddock Silverstone.

“Kami mengalami beberapa masalah pagi ini, namun terjadi lagi di sore hari. Jadi kami benar-benar tidak bisa melakukan beberapa putaran berturut-turut, saya harus melakukan beberapa p♛utaran pendek dan terutama di sore hari.”

Hal positif bagi Bezzec💝chi adalah kecepata🐟n time attacknya, yang diakuinya mengejutkan meski tertinggal jauh dalam program jangka panjangnya.

“Untungꩵnya, saya mampu melakukan beberapa lap serangan waktu dan masuk 10 bes💞ar untuk Q2. Untuk ini saya senang tapi besok kami harus bekerja sangat keras untuk kecepatan balapan, karena kami tertinggal satu langkah.”

Ketika ditanya tentang apa yang hilang d🃏ari kecepatan balapannya, Bezzecchi berkata: “Sejujurnya, saya tidak tahu karena saya tidak pernah benar-benar mendapat kesempatan untuk berlari dengan baik.

“Masalah utamanya adalah tidak bisa melaju dengan baik dengan jenis 🍷ban yang sama, jadi untuk saat ini saya tidak tahu!”

Pria Italia itu kemudi🥂an menjelaskan apa yang dia rasakan saat diduga mengalami masalah mesin pada sore h🌊ari.

“Saya belum paham betul apa yang salah, karena tim masih memeriksa m🍰asalahnya,” ujarnya. “Motornya berfungsi, tetapi tidak ada tenaga saat saya mencoba menyalakannya.”

“Itulah 🌠mengapa saya berlari dengan motornya, untuk membawanya kembali (ke pit) – karena saya tidak memiliki cukup ban untuk digunakan selama sisa sesi.”

Untungnya masih ada waktu untuk kruꦇ VR46 memeriksa motor dan untuk Bezzecchi meningkatkan ke🗹cepatan balapannya sebelum Q2:

“Jadi tim sedang mengecek datanya dan akan mengetahui pasti masalahnya. Tapi sesi ini sangat singkat bagi saya dan saya tidak bisa berlari normal karena saya hanya punya satu motor, jadi saya tidak se💃nang dengan kec♊epatan balapan.”

Read More