"Saya Coba Menularkan Semua yang Saya Pelajari dari Valentino Rossi"
Kepala kru Marco Bezzecchi telah menjelaskan bagaimana dia mencoba memberinya pelaja♔ran daౠri Valentino Rossi.

Matteo Flamigni mengukir namanya di MotoGP sebagai ahli telemetri yang melegenda, dan menjadi salah satu teknisi andalan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Valentino Rossi.
Setelah pensiunnya Ro🤪ssi dari balap motor, Flamigni menjadi kepala kru di tim VR46 MotoGP, dan m🌠embantu Bezzecchi selama dua tahun.
"Ketika Marco datang k🍨e MotoGP, baik dia maupun sayaꦫ masih pemula," kata Flamigni kepada .
“Dia datang ke kategori baru🐼, dan saya berubahꦿ dari seorang telemetri menjadi seorang manajer teknis.
"Itu adalah situasi yang agak tidak biasa dan itulah sebabnya kami menciptakan kolaboraဣsi ini untuk saling memba🀅ntu, untuk mencoba tampil dengan baik...
“Menunjukkan bah♔w🐽a kepindahan saya ke kepala teknis berhasil, seperti kepindahannya dari Moto2 ke MotoGP.
“Ka൩mi berdua punya tujuan yang sangat tingg♓i, sehingga terjalinlah hubungan saling menghormati yang baik.
“Dia sangat mempercayai saya sejak awal dan saya mencoba menularkan semua yang sayaℱ tahu, semua yang saya pelajari dari Valentinoཧ...
"Perasaan yang sangat istimewa. Saya yakin persahabatan ini akan bertahan lama. Ya, ini perpisahan yang menyakitkan, tetapi bagi kami berdua, ada banyak tantangan di𒅌 depan: ia akan berada di pabrik Aprilia, kesempatan besar untuk berkembang, dan saya bahagia untuknya."
Pilihan Bez🧸zecchi untuk meninggalkan keluarga Ducati dan VR46 berarti ia ꧅akan mendapat keuntungan dari motor pabrikan tahun depan.
"Bagi pebalap mana pun, menandatangani kontrak dengܫan pabrikan sebagai pebalap resmi adalah impian seumur hidup, mereka telah memilikinya sejak mereka masih kecil,” kata Flamigni.
“Dalam kasus ini Aprilia tel💞ah maju dan saya pikir Marco telah membuat pertimbangan yang diperlukan, memilih jalan ini.
“Ini sedikit mirip dengan tujuanᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚ𒀱ᩚᩚᩚ Akademi VR46, untuk memasukkan para pebalapnya ke tim pabrikan: Marini di Honda, Bezzecchi di Aprilia, Bagnaia di Ducati, Morbidelli pertama di pabrikan Yamaha dan kemudian di Pramac tetapi dengan pabrikan Ducati.
“Jikཧa pebalap kami terpilih, itu artinya kami bekerja🌃 dengan baik."
Bezzecchi akan memasuki tahun 2025 dengan ba🅺nyak hal🤡 yang harus dibuktikan.
Tahun lalu ia✤ menikmati tahun yang luar biasa, dengan mengklaim kemenangan Grand Prix pertamanya, itu juga yang pertama untuk Rossi sebag🍌ai pemilik tim.
Bezzecchi merupakan penantang gelar hingga putaran akhir tahu⛄n 2023 ketikꦕa cedera yang dideritanya saat latihan mengakhiri harapan tipisnya, tetapi itu merupakan tahun yang menggembirakan.
Musim ini, setelah menolak mo🍌tor yang lebih baik di Pramac untuk tetap setia pada VR46, ia berjuang beradaptasi dari GP22 ke GP23 dan hanya bisa finis di posisi ke-12 klasemen.

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the 𒊎Indonesian articles on the s♕ite.