Tangki Bahan Bakar Kembali Disalahkan atas Kejatuhan Bagnaia di Sprint Race Qatar
Francesco Bagnaia kembali menyalahkan tangki bahan bakar pada pabrikan Ducati atas kesulitan yang dialaminya untuk mencapai posisi kedelapan dalam Sprint✅ Race Qatar.

168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Francesco Bagnaia tampil menjanjikan pada latihan hari Jumat dan tampak dalam posisi untuk setidaknya menantang podium, jika tidak meraih kemenangan, melawan rekan setimnya 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Marc Marquez .
Namun, hari Sabtu Bagnaia menjadi bencana, kar💛ena kecelakaan di babak kualifikasi membuatnya berada di posisi ke-11 di grid, dan dari sana ia hanya mampu naik ke posisi kedelapan - terpaut 10,334 detik dari rekan setimnya yang memenangi sprint, Marquez.
Bagnaia sebelumnya telah menyalahkan tangki bahan bakar yang harus ia gunakan dalam balapan pendek sebagai penyebab masalah sprintnya, sehingga mengubah keseimbangan Ducati-nya sedemikian rupa sehingga ia tidak dapat menyalipny⛄a.
Ini adalah sesuatu yang menurutnya menjadi masalah pada 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Sabtu malam di Qatar, tetapi tidak memperkirakan hal itu a🍬kan memengaruhi dirinya di Grand Prix - sesuatu yang memb🐓uatnya "marah".
“Memulai 🧸dari P11, saya mengira akan sedikit kesulitan hari ini di sprint karena sudah tiga musim saya tidak memulai dengan baik di depan dan harus memulai dari belakang, saya jadi kesulitan menyalip pembalap lain,” kata Bagnaia.
“Danღ kami mencoba memahami alasannya, tetapi situasinya selalu sama, saya selalu merasa sama.
"Satu-satunya perbedaan adalah tangki bahan bakarnya, jadi kami perlu sedikit memperbaikinya.ꦜ Saya harus memperbaikinya.
“Saya lebih perca♊ya ꦆdiri untuk besok karena saya tahu potensi dan kecepatan saya bisa jauh lebih kuat besok.”
Ia menambahkan: “Masalahnya adalah karena setiap k꧑ali saya kesulitan untuk menyalip dan bersikap agresif saat mengerem.
“Dan pada hari Minggu, perasaan𒊎nya benar-benar berbeda dan saya kembali menyalip enam, tujuh pembalap setiap putaran.
"Jadi, ini adalah hal utama yang membuat saya semakin marah karena jika saya bisa melakukannya pada hari Minggu, saya harus melakukannya pada hari Sabtu. Namun, kami sed🌟ang mengusahakannya."
Bagnaia menjelaskan kecelakaan kualifikasi Qatar
Bagnaia mengalami kecelakaan di tahap akhir Q2 saat berada di posisi keseཧmbilan sementara, yang menurutnya disebabkan oleh "sesuatu yang tidak berjalan sesuai harapan saya" pada putaran pertamanya.
Dalam upaya mengejar waktu yang hilang, ia mengakui bahwa ia memacu kendaraannya terlalu keras saat memasuki Tikungan 4 dan itulah yang menyebabk𝔉an kecelakaan.
“Kemarin, dan pagi ini juga saya merasa fantastis🐼 saat mengendarai motor,” jelas Bagnaia.
“Dan juga kualifikasi, kecuali percobaan pertama, di𝄹 mana ada sesuatu yang tidak berjalan sesuai harapan saya, dan percobaan kedua semuanya 🌌baik-baik saja tapi saya hanya terjatuh.
"Saya memasuki tikungan keempat agak terlalu cepat dan saya kehilangan kendali. Itu kesalahan saya karena ketika Anda tidak memiliki usaha pertama yang baik, Anda haru🧸s lebih tenang karena Anda membu🍷tuhkan putaran ini.
"Tetapi jika Anda tidak mencoba pada saat ini, Anda tidak akan pernah me🍃ncoba. Jadi, saya ada di sana untuk memperebutkan posisi terdepan tetapi saya masuk terlalu cepat [ke tikungan]."
Memulai akhir pekan dengan selisih 12 poin dari pemuncak klasemen kejuaraan, ia kini tertinggal 21 poin setelah mencetak dua poin u🐎ntuk posisi kedelapan dalam sprint Qatar.
Ia menanggapinya sebagai hal positif karena “hari itu tidak menghasilkan apa-apa”, namun mengakui hasil seperti ini tidak bag♐us saat bertarung dengan Marc Marquez untuk memperebutkan kejuaraan.
“Setidaknya kami mengambil dua titik yang mungkin bisa menjadi hari untuk mengambil angka nol,” katanya. “Jadi, kami tahu betapa pentingnya setiap poin dan kami harus terus s🌌eperti ini.
“Yang pasti untuk masa depan kami perlu meningkatkan kemampuan karena tidak mungkin finis di posisi ♏kedelapan saat Anda bertarung melawan pembalap seperti Marc.
“Jadi, untuk masa depan kami perlu meningkatkannya dan juga besok akan penting untuk mendapatkan poin sebanyak mun🐻gkin, atau kehilangan [sesedikit] mungkin.”
Mengenai strateginya untuk mengejar ketertinggal🐻an dari posisi ke-11 di grand prix, Bagnꦛaia mencatat: “Besok saya akan menyalip 10 pembalap dalam satu putaran, saya akan mencoba. Sebuah rekor baru.”

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indones🎃ian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articleཧs on the site.