Oliveira Komentari Chicane Baru di Sirkuit Red Bull Ring

Miguel Oliveira meyakini bahwa chicane baru Red Bull Ring sudah sesuai seperti yang diminta oleh para pembalap untuk memperlambat pelarian menuju Tikungan 3.
Miguel Oliveria
Miguel Oliveria

Miguel Oliveira, yang menempatkan Grand Prix Austria sebagai balapan kandang kedua karena keterkaitan dengan KTM, mengakui bahwa membuat pelarian ke Tikungan 3🅘 lebih lambat sangat dibutuhkan, meski tidak mudah untuk dicapai.

Oleh karena itu, ia mengatakan para pembalap memiliki tanggung jawab untuk beradaptasi dan memastika🌳n perubahan layout sesuai dengan yang diharapkan.

"Saya pikir arah perubahan adalah apa yang diminta para pebalap," kata Oliveira. “Kami ingin membuat pelar💮ian untuk Tikungan 3 jauh lebih lambat dan dengan chicane tidak ada cara yang lebih baik untuk memperlambat motor.

“Saya pikir perubahan berjalan ke arah yang diminta pengendara. Saya pikir trek melakukan upaya yang sangat baik untuk me🎃ncap🐎ai itu.

"Membangun dan meng🎀ubahnya tidak semudah itu, dan dengan trek yang dikeliဣlingi oleh begitu banyak alam dan masih mengelola area run-off yang baik bukanlah kompromi yang mudah.

"Kita semua akan berk🎀endara dan saya pikir kita semua perlu membuat solusi itu berhasil karena untuk memasukkan semua pekerjaan itu, hanya menggunakan versi lama akan membuang-buang waktu."

Tentu saja, para pebalap harus bersiap-siap untuk ambil bagian dalam sesi latihan pertama MotoGP Indonesia setelah masalah kargo membatalkan rangkaian hari Jumat. Sebagai gantinya sesi latihan akan dipanjangkan menjadi satu jam, dengan 🍸satu sesi lainnya ditempatkan sebelum kualifikasi seperti layaknya FP4.

Meski jadwal be෴rubah, Oliveira yakin akhir pekan yang baik bisa diraih KTM yang saat ini memimpin klasemen konstruktor dunia.

Balapan MotoGP Miguel Oliveira] , MototGP Indonesia, 20 Maret 2022
Balapan MotoGP Miguel Oliveira] , MototGP Indonesia, 20 Maret 2022
© Gold and Goose Photography

Oliveira menambahkan: “Akhir pekan bisa berjalan dengan sangat baik. M♏otor pada 2019 bukan versi terbaik, bahkan tidak mendekati motor yang kami miliki sekarang dan kami kompetiti♈f di lini tengah yang bagus saat itu.

"Sekarang kami dapat mengincar tantangan untu🍎k posisi yang lebih tinggi. Tidak ada alasan untuk tidak berpikir kami bisa kompetitif."

Bisakah Oliveira menjadi penantang yang lebih konsisten?

Meski Oliveira dalam momentum berkat kemenangannya di ba🦩lapan Mandalika, masalah konsistensi sejak awal 2021 terus menghambat pe♌menang balapan MotoGP empat kali.

Memulai d🐓engan tanpa skor di Qatar, menghindari hasil seperti itu atau bahkan finis dengan skor rendah akhir pekan ini sangat penting bagi pemain berusia 27 tahun itu jika dia ingin menjadi penantang gelar.

Seperti pembuka musim, KTM belum mengklaim podium di Sirkuit Termas de Rio Hondo, namun, dengan paket RC16 yang jauh lebih baik, kemungkina🍬n Oliveira dan rekan setimnya Brad Binder dapat 🍨melanjutkan awal yang mengesankan hingga 2022.

Miguel Oliveira, MotoGP , tes MotoGP Indonesia 11 Februari 2022
Miguel Oliveira, MotoGP , tes MotoGP Indonesia 11 Februari 2022
© Gold and Goose

Menjelang musim, Oliveira mengatakan dia terlalu tidak konsisten, yang berlanjut pada dua balapan pertama 2022. Pembalap Portugal itu mengatakan kualifi♌k🔜asi sebagai aspek di mana dia bisa lebih baik.

"Spiky sudah seperti apa musim saya. Saya memulai♔ musim dengan nol dan kemudian menang," klaim Oliveira. “Bukan itu yang saya tuju. Tapi, kemenangan adalah kemenangan dan saya akan mengambilnya kapan saja.

“Saya pikir itu dimulai dengan kualifikasi. Saya memulai GP Mandalika dengan tujuan kualifikasi yang lebih baik dan saya akan memulai GP Argentina dengan mentalitas yang sama. Kami harus lebih baik di kualifikasi dan saya p🎀erlu berkembang. Itu target utama saya."

Read More