Finis Terakhir di Sprint Race Qatar, Ada Apa dengan Perez?
Langkah Red Bull menjelaskan kesulitan Sergio Per🗹ez pada Sprint Race F1 GP Qatar 2024.

168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Sergio Perez "lengah" di awal balapan sprint F1 Grand Prix Qatar, menurut Team Prin🙈cipal R🅺ed Bull Christian Horner.
Setelah kualifikasi yang mengerikan yang membuat🍌 Perez tersingkir dengan waktu yang hanya cukup baik untuk posisi ke-16, Red Bull melakukan perubahan pada setup mobilnya, sehingga pembalap Meksiko itu harus memulai dari pit-lane.
Ada kejadian aneh ketika Perez melakukan🧸 start lambat ketika lampu hijau menyala di ujung jalur pit, yang memungkinkan pembalap Williams Franco Colapinto untuk melompat dan menurunkan Perez ke posisi terakhir.
Peristiwa itu membuat Horner bingung, sehingga ia menyimpulkan bah༒wa pembalap Meksiko itu hanya “lengah”.
"Saya perlu berbicara dengannya tentang hal itu karena sepertinya dia sedikit lengah dan jelas Colapint💙o berhasil menyusulnya," kata Horner kepada sal🍸uran resmi F1.

Mengapa Perez masuk pit?
Perez menyelesaikan Sprint 19 lap di posisi ke-20 setelah melakukan pit stop untuk mengganti ꦅsayap d🙈epannya.
Horner menjelaskan hal ini dilakukan untuk mengumpulkan data berharga bagi Red Bull dalam upayanya memperbaiki peruntunga🅠nnya selama sisa akhir pekan yang tampaknya akan menjadi akhir pekan yang buruk.
"Kami berhasil mendapatkan beberapa data yang berguna dari Checo dalam balapan itu," kata Horner. "Kami juga berha🅠sil mengubah hidungnya sehingga kami mendapat beberapa masukan bagus yang mudah-mudahan dapat kami gunakan untuk kualifikasi sore ini.
"Pada dasarnya, pada hari ketika kami tidak akan mencetak poin dengannya, lebih baik untuk mendapatkan pengetahuan sebanyak mungkin. Jꦿadi itulah yang telah kami lakukan, kami memiliki beberapa data untuk dilihat antara sekarang dan sesi berikutnya, jadi mudah-mudahan kami dapat memanfaatkannya dengan baik."
Perez sependapat dengan penilaian Horner tentang pit stop-nya, dengan mengatakan: “Tujuan utama ha🐈ri ini adalah untuk berada sejauh mu🥃ngkin di belakang, untuk mendapatkan udara bersih sebanyak mungkin. Itulah tujuannya.
“Saya rasa kami berhasil memahami mobil dengan perubahan yang telah kami lakukan. Saya rasa masih ada ruang untuk meningkatkan apa yang harus kami lakukan ke depannya. Kami harus mencoba d🅠an memberikan sedikit keseimb൲angan pada mobil.”
Hasil ini melanjutkan tr♐en buruk Perez, yang membuat posisinya di Red 💧Bull semakin terancam meski sudah terikat kontrak untuk tahun 2025. Ia memasuki akhir pekan dengan kepercayaan diri penuh akan membalap untuk skuat Milton Kenyes tahun depan.
Yuki Tsunoda dan Liam Lawson, yang 💝membalap untuk tim saudara Red Bull, RB, dapat dipromosikaღn untuk menggantikan Perez, sementara Colapinto telah disebut-sebut sebagai kandidat alternatif.

Joining mahbx.com in 2021 as an Edi🦩tor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesia𝐆n articles on the site.