Acosta Sebut Bagnaia 'Gentleman' setelah Duel MotoGP Aragon
Pedro Acosta menikmati 🥀pertarungan awalnya dengan Frances𓂃co Bagnaia di MotoGP Aragon

168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Pedro Acosta memulai berdekatan dengan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Francesco Bagnaia d🐓i grid dan mengikutinya ke posisi keempat di tikungan pe🅷rtama.
Keduanya berjuang keras untuk posisi ketiga di putaran kedua dan keempat, den𝓡gan Bagnaia dari Ducat🍌i yang akhirnya unggul.
Bagnaia mel🌌esat untuk mengamankan posisi ketiga saat bendera finis berakhir, sementara Acosta mencatatkan terbaiknya di balapan kering musim ini dengan finis keempat di atas motor pabrikan KTM.
Acosta mengakui "itu adalah pertarungan yang cepat atau lambat, akan membuat saya kalah" namun memuji keterampilan balap Bꦑagnaia dan kebersihan gerakannya.
“Sejujurnya, satu-satunya strategi yang saya miliki adalah menghentikannya, tetapi masalahnya adalah pada satu putaran saya hampir menabraknya dari belakang di Tikungan 1 dan saya mel💦ebar – [setelah] itu s꧅aya melanjutkan balapan saya,” katanya.
“Karena dia lebih cepat, cepat atau lambat dia akanꦜ menyalip saya dan𝕴 menjauh karena mereka 0,2 detik lebih cepat setiap putaran daripada saya.
"Itu adalah pert﷽arungan yang cepℱat atau lambat akan saya kalahkan. Namun, bagaimanapun, saya menikmati lima putaran pertama.
“Itu luar b🌱iasa. Selain itu, Pecco adala🔜h seorang pria sejati, dia cukup bersih di lintasan.
“Menurut saya itu pertarungan yang bagus. Bahkan,♏ entahlah, saya memaksanya untuk melebar sedikit, dia memaksanya di tikungan terakhir untuk melebar sedꩵikit. Saya sangat menikmatinya.”
Bagnaia tidak merasa pertarungannya dengan Acosta menghambatnya dalam upaya menekan 168澳洲幸运5官方开奖结果历史:Alex Marquez untuk posisi kedua, sembari menyadari bahwa moto🍌rnya membantunya mengungguli KTM di lintasan lurus belakang.
"Saya tidak ingin mengatakan bahwa saya kꦿehilangan waktu saat bertarung dengan Pedro karena di awal, begitu saya berada di depannya, saya mulai mengejar Alex dan saya sudah ada di sana pada lap pertama," kata Bagnaia.
“Di𒉰a mengerem dengan sangat keras, dia sangat kuat mengerem dengan ban depan [kompon] keras.
“Saya hanya berusaha meningkatkan performa di setiap putaran, tetapi saya kehilangan akselerasi karena stabilitas di beberapa akseleras🌊i 🐼agak rendah.
“Jadi, saya hanya berus𒊎aha untuk tetap fokus pada Alex, saya tidak ingin kehilangan jejak Alex, jadi setiap kali dia menyalip saya, saya berusaha untuk tetap sedekat mungkin untuk mencoba menyalipnya kembali.
“Memang benar Ducati saya membantu saya di lintasan l🍸urus belakang saat saya menyalipnya, tapi dia sangat✅ kuat.
“Ke❀tika saya akhirnya berada di depan, saya bisa mengikuti Alex, dan dia sedikit lebih kesulitan.”

Peter has been in the paddock for 20 years and has seen Valentino Rossi come and go. He is at the forefront of the Suzuki ওexit story and Marc Marquez’s injury ൩issues.

Joining mahbx.com in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the si☂te.