Lewis Hamilton membantah laporan "dibuat-buat" tentang tuntutan gaji F1
Juara dunia Formula 1 Lewis Hamilton telah mendesak media untuk "berhen🗹ti mengada-ada" karena dia membantah laporan yang mengklaim dia menuntut kenaikan gaji di Meꦉrcedes.
Dalam sebuah posting di Instagram pada Sabtu pagi, Hamilton menegaskan dia bahkan belum memulai pembicaraaꦆn tentang kesepakatan baru dengan🔯 bos tim Mercedes Toto Wolff, yang baru-baru ini mengatakan pasangan itu tidak akan memulai diskusi sampai musim 2020 yang tertunda berlangsung.
Itu terjadi setelah sebuah laporan di Daily Mail awal pekan ini mengklaim bahwa Hamilton sedang mengupayakan kenaikan g🙈aji hingga £ 40 juta untuk tetap berada di skuad juara dunia, dengan kontraknya saat ini akan berakhir pada akhir tahun.
Orang Inggris, yang tidak merinci laporan mana yang dia kritik, berkata: “Media terus menulis tentang kontrak [saya] dan saya membuat tuntutan tetapi saya bahkan belum berbicara den🤡gan Toto [Wolff] tentang itu.
“Tidak a✱da tuntutan, percakapan bahkan belum dim✤ulai. Jadi tolong berhenti mengada-ada. ”
Berbicara pada hari Jumat di Austria, Wolff memberikan pembaruan tentang situasi kontrak masing-masing dari Hamilton dan rekan setimnya Valtteri Bottas dan menyiratkan bahwa p🎀enandatanganan kembali pasangan tersebut adalah formalitas.
“Itu be🍬rdasarkan fakta bahwa kami belum sering bertemu,” kata Wolff, saat ditanya mengapa belum ada kabar dari kedua pembalap tersebut.
“Kami te🎀rus berdiskusi. Kami berada dalam posisi kepercayaan dengan kedua pembalap, dan Anda bisa mengatakan di Formula 1 itu tidak berarti banyak, tapi itu berarti di tim kami.
“Saya kira kami akan segera melakukan langkah selanཧjutnya, tetapi saya tidak ingin berkomit💛men pada waktu, karena saya tidak ingin menjawab pertanyaan setiap balapan akhir pekan tentang mengapa kontrak tidak selesai.
“Tidak ada urgensi dalam masalah ini. Ka𓄧mi semua ingin melakukannya, dan jika waktunya tepat, kami akan mengumumkannya. "