Insiden dengan Sainz, George Russel Dihukum Penalti Tiga Grid

George Russell mendapat penalti mundur tiga grid untuk Grand Prix Inggris setelah insiden dengan Carlos Sainz pada awal Sprint Qualifying di Silverstone.
George Russell (GBR) Williams Racing.
George Russell (GBR) Williams Racing.
© xpbimages.com

George Russell f🎐inis P9 di depan Eseban Ocon dalam balapan perdana Sprint Qualifying 17 lap pada Sabtu (17/7), yang menentukan starting grid Grand Prix Inggris🔯 Minggu (18/7) sore ini.

Namun pembalap Williams itu terlibat dalam bentrokan lap awal dengan pembalap Ferrari, Carlos Sainz di Tikungan Brooklands. Kejadian tersebut membu💞at Russell kehilangan satu tempat oleh Sebastian Vettel, sedang Sainz turun sampai P18 sebelu🅠m memulihkan balapannya untuk finis P11.

Setelah penyelidikan a⛄tas insiden tersebut, Steward menganggap Russell bersalah dan kemudian memberinya penalti penurunan tiga posisi grid. Alhasil, pembalap 23 tahun itu akan memulai balapan kanda🦂ngnya dari P12.

“Mobil 63 dan 55 mendekati tikungan 6 dengan Mobil 63 di dalam, di t👍engah lintasan, dan Mo🎐bil 55 di luar,” kata Steward.

“Mobil 63 mengunci rem depan se𝐆bentar dan kemudian understeer ke tepi trek di pintu keluar tikungan dan menabrak Mobil 55, yang terpaksa keluar dari sirkuit dan ke rumput. Mobil 63 d🎶inilai bersalah atas insiden tersebut.”

Steward mengatakan mereka merasa penalti penurunan൩ grid adalah hukuman yang “lebih tepat” daripada hukuman penalti waktu biasa karena durasi balapan yang lebih pendek.

Carlos Sainz Jr (ESP) Ferrari SF-21 melebar.
Carlos Sainz Jr (ESP) Ferrari SF-21 melebar.
© xpbimages.com

Berbicara 🐓setelah balapan sprint perdana F1, Sainz menyalahkan Russell atas apa yang dia🌄 gambarkan sebagai "kesalahan yang sangat jelas" dari pebalap Williams.

Namun Russell membela diri, menegaskan bahwa tidak banyak yang b൲isa dilakukannya untuk menghindari kontak dengan ﷽Sainz.

"Carlos datang dari sayap yang cukup lebar dan memotong saya," jelasnya. “Saya melihatnya, tetapi tidak ada lagi yang bisa saya lakukan♏ dengan sudut pandang saya.

“Saya mencoba untuk mengarahkan lebih banyak, saya menginjak rem tetapi Anda bisa melihat saya baru saja mulai mengunci saat dia menutup pintuꩲ, jadi tidak ada lagi yang bisa saya lakukan.

“Jadi saya pikir itu salah satunya; ketika Anda datang dar💫i luar, Anda tidak dapat benar-ben🅘ar melihat apa yang ada di dalam. Jadi saya kira baginya, dia tidak tahu di mana saya berada. Ini hanya salah satu dari hal yang terjadi pada Lap 1."

Read More