Tes WorldSBK Misano s🌸elama dua telah berakhir, dengan Toprak Razgatlioglu finis kedua di belakang pebalap Ducati Michael Ruben-Rinaldi, sementara rekan setim rookie Andrea Locatelli finis di urutan kelima.

Razgatlioglu memimpin tiga dar♎i empat sesi selama dua hari, dan terlihat dalam performa terbaiknya menuju musim baru.

Pada akhir hari pertama, Razgatlioglu sudah berada di posisi lima pers💞epuluh di bawah rekor lap balapan yang dib𝕴uat oleh Jonathan Rea pada tahun 2015, dan hanya bertambah kuat di hari kedua, bahkan dengan kecelakaan kecil di tikungan ke-2.

Namun, pada jam-jam penutupan, ia dikalahkan oleh Rinaldi yang juga tampil mengesankan di Aruba.it Ducati, karena ia berada dalam jarak empat ribu dari rꦍekor lap sepanjang masa yang dibuat oleh Tom Sykes.

Berbicara setelah tes, Razgatlioglu berkata: "Hari ini kami mencoba banyak bagian baru. Saya mengalami sedi💃kit kecelakaan di pagi hari di Tikungan 2, tetapi kami pulih dan bekerja keras pada set-up.

"Kami senang karena kami melakukan p💎utaran yang baik dengan ban X, tetapi kami tidak tahu kecepatan tertinggi kami karena kami tidak ꦐbisa mendapatkan putaran yang baik dengan ban Q.

"Kami akan melihat bagaimana kelanjutannya pada tes berikutnya. Terima kasih kepada tim, mereka telah melakukan pek🍨erjaan dengan bai💙k sepanjang musim dingin dan selama dua hari ini."

Bagi Locatelli, te♐s tersebut adalah kesempatan s𝄹empurna untuk terus mengembangkan YZF-R1 dan membangun perasaan yang baik dengan motornya. Dengan kondisi cerah yang sempurna pada kedua hari itu, para pembalap bisa mendapatkan jarak tempuh ideal sepanjang tes.

Locatelli berhasil meny𒈔elesaikan lebih dari 160 lap dan senang de🔯ngan kemajuan yang dibuat: "Itu adalah tes yang sangat bagus. Kami berhasil melakukan simulasi balapan hari ini dan waktu putaran sangat menjanjikan dan konsisten.

"Kami masih perlu meningkatkan kecepatan satu lap kami, tapi ini tes pertama dan penting untuk tidak membuat kesalahan dan mendapatkan jarak tempuh seban💖yak mungkin. Kami akan melihat bagaimana kelanjutannya di Barcelona, tapi saya pulang dengan sangat bahagia."