The Maniac sebelumnya dihukum lantaran gagal tes anti-doping saat MotoGP Malaysia pada 3 November lalu. Ia kemudian meng༒ajukan sampel B yang ternyata hasil tes positif doping.

Media Italia, La Gazzetta dello Sport, melaporkan jumlah zat terlarang yang ditemukan - Anabolic Androgenic Steroid yang disebut drostanolone - sangat kecil. Diyakini sang pebalap tanpa sadar mengonsumsi daging yang terkontaminasi di Asia, sebuah kemungkinan penjela𝐆san oleh pengacara Antonio De Rensis .

Karena drostanolone umumnya digunakan sebagai obat binaraga, zat tersebut dipandang memiliki sedikit m💫anfaat nyata dalam dunia balap 🎐MotoGP.

“Analisis kalkulasi harus membuktikan adanya metabolit yang sama dengan 1.150 nanogram per mililiter, jumlah kecil, mengingat juga bahwa pembalap berada di Asia selama lebih dari sebulan dan bahwa tes, dilakukan segera setelah GP, relatif terhadap sampel urin yang sangat padat, sama dengan 1,024, karena kuatnya dehidrasi setelah balapan,” tulis La Gazzetta dello Sport mengutip pernyataan pengacara Iannone.

Pebalap bernomor #29 dan pen𝐆gacaranya sekarang harus bersiap untuk memperdebatkan kasus doping ini selama sidang disipliner, dilanjutkan dengan vonis dalam waꦑktu 45 hari.

Skenario yang ada menunjukkan Iannone akan m⭕elewatkan dua tes pramusim pada Februari dan bakal menjalani hukuman ringan sebelum balapan pembuka Qatar.

Pebalap tes Aprilia, Bradley Smith disebut-sebut se🧔bagai pengganti jika The Maniac terpaksa absen.